JSIT Indonesia Wilayah Kalbar Bekerjasama dengan Yayasan Almumtaz Distribusikan Bantuan Korban Banjir di Kabupaten Mempawah

Di pertengahan bulan Januari 2025 terjadi banjir yang cukup parah di berbagai wilayah Kalimantan Barat. Hal ini disebabkan curah hujan dengan intensitas yang tinggi dan meluapnya air sungai sehingga banjir terjadi di beberapa daerah di Kalimantan Barat, seperti di Kabupaten Landak, Kabupaten Mempawah, Kabupaten Bengkayang, Kabupaten Sambas, Kabupaten Kubu Raya dan Kabupaten Sanggau.

Di hulu sungai seperti Darit Kabupaten Landak, ketinggian air banjir sekitar 2 meter. Kemudian luapan banjir ini turun ke daerah Toho, Sadaniang, sampai ke daerah pesisir Mempawah hilir dan Mempawah Timur seperti desa Pasir, Boyan, Sejegi, Pulau Pedalaman, Penibung dan Terusan. Ketinggian air untuk banjir tahun ini termasuk yang paling parah dampaknya.

Sekolah Islam Terpadu (SIT) Anak Shaleh tidak luput dilanda banjir, yang sebelumnya belum pernah kebanjiran hingga masuk ke dalam kelas dan kantor sekolah yang berada di lantai bawah seperti saat ini.

Kurang lebih Sepekan setelah banjir melanda sebagian wilayah Kalimantan Barat, tanggal 26 Januari 2025 JSIT Kalimantan melalui Bidang Sosial Kemanusiaan (SOSKEM) melakukan kolaborasi dengan Yayasan Almumtaz yang dimotori lembaga sosialnya Almumtaz berbagi, menjaring kerja sama dalam membantu dan peduli terhadap sekolah dan masyarakat yang terdampak banjir di Kabupaten Mempawah.

Rapat-rapat koordinasi berjalan itensif secara daring, dari JSIT Bidang SOSKEM dan amb Yayasan Almumtaz menjadwalkan pada hari senin, 3 Februari pelaksanaan implementasi bantuan banjir tahap 1. Dihari keberangkatan Tim amb dan JSIT mengadakan pelepasan menuju Kabupaten Mempawah.

Turut hadir dalam acara tersebut Ustadz Zaenuri ST,.M.Pd selaku ketua JSIT Kalimantan Barat. Tim yang berjumlah 5 orang dipimpin oleh Pak Cep Wiharja sebagai ketua lembaga Almumtaz Berbagi bersama rekannya Pak Tri dan Pajri. Di damping ketua SAKO JSIT Kalimantan Barat bapak Yanto dan Bapak Mahyudin.

Bantuan yang disalurkan berupa Makanan sebanyak 80 Paket (Beras premium 5 Kg, Mie Instan, Ikan Sarden kaleng dan Minyak makan).Sesampainya di Mempawah Tim disambut dengan hangat oleh perwakilan Yayasan Nurul Ummah Ibu Endang Mujiasih dan KABID Sosial Kemanusiaan Bapak Bayu Indra Pratama beserta warga sekolah Anak Shaleh.

Dalam sambutannya, Cep menghaturkan salam hangat dan ukhuwah dari Yayasan Almumtaz kepada Bapak, Ibu yang hadir, memaparkan beberapa program yang berjalan di amb. Disampaikan pula program tanggap banjir oleh Bapak Bayu selaku ketua bidang soskem, koordinasi yang sedang terbangun untuk penghimpunan dan pendistribusian.

Kemudian sambutan penutup, mewakili Yayasan Nurul Ummah oleh Ibu Endang, ucapan terimakasih pula disampaikan oleh beliau, taujih hikmah yang bisa dipetik dalam musibah banjir ini.Kemudian acara ditutup dengan penyerahan bantuan kepada bapak, ibu guru yang hadir. Selesai penyerahan bantuan di Sekolah Anak Shaleh, Tim bergerak ke titik di lokasi rumah yang masih terdampak banjir.

Beberapa rumah yang didatangi, banjir masih setinggi betis orang dewasa. Husnah dan Safira diantara anak yang menerima bantuan, rumahnya masih terendam banjir setinggi betis, dan Tim musti berjalan kaki mengarungi air setinggi lutut dengan jarak sekitar 200 meter dari depan Gang.

Ketika berjumpa tampak lelah di wajah ke 2 remaja ini, karena lebih dari sepekan mereka berada dalam kondisi ini. Namun, meski demikian masih menyisakan senyum mana kala Tim mengobrol dan menanyakan kondis mereka bersama keluarga.Terimaksih tak terhingga kami haturkan kepada para donatur dari yayasan Al Mumtaz.

Orang tua siswa, serta guru yang ikut mendonasikan sebagian rizkinya dalam kegiatan ini. Diinformasikan oleh Tim yang menghimpun, donasi untuk banjir ini berjumlah Rp 18.135.000,- Semoga menjadi amal shaleh bagi yang telah berkontribusi, disucikan hartanya dan dilimpahkan keberkahan. Jazzakumullah khairan jazza.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

*