BP2Q JSIT Indonesia dan BAZNAS RI Sukses Gelar ToT Pelatihan Mushaf Al-Qur’an Isyarat untuk Penyandang Disabilitas

Sukabumi (03/12) — Dalam rangka memperingati Hari Disabilitas Internasional, Badan Pengembangan Pendidikan Al-Qur’an (BP2Q) JSIT Indonesia bekerja sama dengan BAZNAS RI melaksanakan Training of Trainer (ToT) Pelatihan Mushaf Al-Qur’an Isyarat bagi penyandang disabilitas sensorik rungu wicara.

Kegiatan berlangsung pada Selasa-Rabu, 3-4 Desember 2024 di Hotel Augusta Sukabumi. Acara ini bertujuan untuk meningkatkan kualitas pendidikan Al-Qur’an bagi kaum disabilitas dan menghadirkan akses pembelajaran yang inklusif.

Ketua BP2Q JSIT, Anis Byarwati dalam sambutannya, menyampaikan rasa syukur dan terima kasih atas terselenggaranya agenda ini. Beliau menegaskan bahwa JSIT berkomitmen memperjuangkan hak penyandang disabilitas untuk belajar, memahami, dan mencintai Al-Qur’an.

“Agenda ini menandakan bahwa JSIT hadir untuk memberikan akses yang setara bagi semua, termasuk para penyandang disabilitas, agar mereka mampu membaca dan memahami Al-Qur’an dengan baik,” ungkapnya.

Sementara itu Direktur Pendistribusian BAZNAS RI, Ahmad Fikri menekankan bahwa BAZNAS RI memiliki perhatian besar terhadap pengembangan program pendidikan bagi penyandang disabilitas.

“Kami akan terus mendukung program seperti ini agar menjadi langkah nyata dalam memberikan hak yang layak bagi kaum disabilitas, terutama dalam pembelajaran Al-Qur’an,” ujarnya.

Pembicara utama, Zumrotul Mukaffa, Guru Besar UIN Sunan Ampel Surabaya, menginspirasi para peserta dengan kisah perjuangannya menciptakan guru-guru yang berdedikasi memberikan hak pembelajaran Al-Qur’an kepada penyandang disabilitas.

“Mengajar mereka bukan hanya soal memberikan ilmu, tetapi juga memperjuangkan keadilan pendidikan agar mereka dapat mendekatkan diri kepada Al-Qur’an,” tutur beliau.

Kegiatan ini dihadiri oleh berbagai elemen pendidikan, termasuk sekolah inklusi di bawah naungan JSIT, Sekolah Luar Biasa (SLB), Gerkatin, LPQQ, dan komunitas disabilitas dari Jawa Barat.

Para peserta mendapatkan pelatihan langsung dari para penyusun Mushaf Al-Qur’an Isyarat, yang merupakan tokoh-tokoh berkompeten di bidangnya. Acara ini menjadi langkah nyata JSIT Indonesia dalam mendukung inklusivitas pendidikan, khususnya dalam pembelajaran Al-Qur’an bagi penyandang disabilitas.

Dengan adanya pelatihan ini, diharapkan lebih banyak guru yang mampu menyampaikan pembelajaran Al-Qur’an kepada siswa dengan kebutuhan khusus.

Selamat Hari Disabilitas Internasional 2024 JSIT Indonesia mengucapkan selamat Hari Disabilitas Internasional. Semoga komitmen untuk memberikan hak pendidikan kepada semua lapisan masyarakat, tanpa terkecuali, terus terjaga dan menjadi inspirasi bagi semua pihak.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

*