JSIT Indonesia Distribusikan Bantuan secara Bertahap pada Korban Erupsi Gunung Semeru

 

Lumajang (18/12) — Departemen Sosial Kemanusiaan JSIT Indonesia bersama dengan JSIT Indonesia Wilayah Jawa Timur dan Bidang Sosial Kemanusiaan Wilayah Jawa Timur mendistribusikan bantuan kemanusiaan kepada korban Erupsi Gunung Semeru di rumah penampungan pengungsi desa Joyotaman Jarit – Lumajang, Jawa Timur, Kamis, (16/12/2021).

Ketua Departemen Sosial Kemanusiaan JSIT Indonesia Sahroni mengatakan pihaknya akan secara bertahap mendistribusikan bantuan kemanusiaan kepada korban erupsi Gunung Semeru.

“Tahap pertama ini kami mendistribusikan sejumlah bantuan sesuai dengan kebutuhan para korban meletusnya gunung Semeru. Biasanya tahap awal seperti kebutuhan makanan matang, pakaian layak pakai, selimut dan beberapa bantuan lainnya,” ungkap Sahroni.

Sahroni menambahkan pihaknya juga terus berkomunikasi dengan pengurus wilayah untuk membuat program yang berkelanjutan bagi para korban erupsi.

“Ya beberapa program seperti kampung peradaban seperti di Palu dan program lainnya yang sangat tepat sasaran pastinya akan segera dijalankan untuk penyintas,” pungkasnya.

Sahroni juga menyampaikan terimakasih kepada segenap donatur yang sudah berkontribusi membantu saudara-saudara kita yang terdampak meletusnya gunung Semeru.

“Ucapan terimakasih kepada seluruh donatur dari semua pihak baik dari para siswa, Orangtua siswa dan seluruh warga SIT yang sudah menginfakan sebagian hartanya. Semoga Allah SWT memberikan keberkahan atas Rizki yang dianugerahkan. Aamiin Yaa Allah,” harap Sahroni.

Pemberian tahap pertama ini, didistribusikan makanan siap saji, buah-buahan segar, selimut, perlengkapan mandi, pakaian dalam dan lain sebagainya.

Dalam kesempatan kali ini, JSIT Indonesia Wilayah Jawa Timur juga memberikan Trauma Healing kepada anak-anak korban Erupsi Gunung Semeru. Proses pemberian bantuan akan dilakukan secara bertahap kepada para korban Erupsi Gunung Semeru.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

*