Semarang (22/06) — SDIT Bina Amal menyelenggarakan Akhirrusanah Virtual Angkatan XIII Tahun Pelajaran 2019/2020 yang berlangsung di Studio Bina Amal TV pada pukul 12.30-15.30 WIB.
Akhirussanah tahun ini berbeda karena diselenggarakan secara virtual via aplikasi CloudX dan disiarkan langsung di channel Youtube bina amal.
Hal ini pertama kali dilakukan mengacu pada peraturan pemerintah untuk menjaga jarak dalam rangka pencegahan penularan Covid-19 atau Virus Corona.
Momen tahunan kali ini diikuti sebanyak 115 siswa dan orang tua yang mengikuti acara dari rumah masing – masing secara daring. Rasa haru, sedih dan gembira bercampur menjadi satu di momen yang sakral ini.
“Kalian adalah lulusan terhebat, ditengah pandemi virus covid-19 ini, tidak menyurutkan semangat belajar kalian dari rumah melalui panduan dari bapak ibu guru. Hal ini juga tidak mengurangi semangat kita merayakan kegembiraan kelulusan ini bertatap muka melalui virtual. Sekolah Bina Amal sangat membanggakan banyak memberikan kontribusi dan juga prestasi baik ditingkat kecamatan maupun di kota.” ungkap Susmiyati selaku Korsatpen Kecamatan Semarang Selatan dalam sambutannya melalui rekaman video.
Perwakilan orang tua, Ardhi Prabowo, orang tua dari Alifiah Rizqeni Kelas VI Ali bin Abi Thalib mengatakan sangat terharu dengan kegiatan ini.
“Kami terharu sekaligus gembira melihat anak-anak SDIT Bina Amal yang tumbuh begitu luar biasa dari khatamnya alquran sampai pengetahuan akademik dan juga yang lebih penting adalah ketrampilan hidup. SDIT Bina Amal adalah sekolah terbaik, dengan bapak ibu guru yang penuh perhatian, sabar dan tekun dalam mendidik anak-anak kami,” ungkapnya.
Sementara itu, Joko Widodo, selaku Ketua Yayasan Wakaf Bina Amal dalam sambutannya menyampaikan pentingnya menjaga keimanan dan ketakwaan terhadap Allah SWT.
Joko juga berpesan agar anak-anak yang diwisuda kali ini mampu menjaga pondasi kebaikan yang didapat dari Bina Amal dan semoga setelah dari Bina Amal anak-anak semakin solih dan solihah.
Rangkaian Wisuda Virtual yang pertama kali dilakukan Sekolah Islam Terpadu dibawah naungan Yayasan Wakaf Bina amal telah mencatatkan sejarah tersendiri.
Wisuda virtual ini tentunya membutuhkan energi yang luar biasa. Khususnya dari tim kreatif (tim media).
Menurut Afif Ibad salah satu tim kreatif menyatakan bahwa persiapan demi persiapan dilakukan agar Sekolah dapat memberikan persembahan terbaik di akhir tahun pembelajaran ini.
“Alhamdulillah, acara bejalan dengan baik berkat kerjasama yang luar biasa dari bapak ibu guru SDIT Bina Amal. Semoga momen melalui teknologi ini menjadi perantara komunikasi dan melepas rindu untuk angkatan 13 bersama guru dan para orang tua,” pungkasnya.