Assalamualaikum wr wb
Semoga bapak ibu selalu dalam kebaikan.
Tulisan ini dikembangkan oleh beberapa orang, dengan pencetus ide utamanya Bang Oman dari Departemen Pengemban Usaha JSIT Indonesia
Jika kita denger pake telinga rasanya sedikit menyakitkan.
Tapi ketika kita renungkan dalam kesendirian…akan.menyadarkan kita..
betapa masalah umat ini begitu besar dan kompleks.
Kita emang sudah berikhtiar luar biasa..ibarat berjuang bertaruh nyawa.
Sampai merasa kita seolah dah bukan orang biasa. ‘Taulah semua orang ma kita’…
Tapi ternyata ikhtiar kita belum seberapa.
Banyak orang di sono juga bekerja.
Bahkan melebihi kita.
Maka ketika kita tanya : loh gak kenal gue?
Mereka balik tanya: emang loh siape?
Terima kasih..loh udah buka mata gue..
Gue akan terus bekerja.!
Ibarat mrica..kunyit.. garam..santan..daging..beras…gak usah dicampur..langsung makan sendiri..
Bisa bayangkan rasanya ?
Tapi jika semuanya dicampur dengan komposisi yang pas, diaduk, dimasak..luar biasa nikmatnya.
Itulah SIT dan para penggiatnya.
Yang pedes, yang adem,yang kenceng, yang jago IT, seni, karkater, tahfidz dsb… diramu dalam satu langkah juang..JSIT Indonesia…
Luar biasa…
Menjadi enak nikmat ..penuh ukhuwah..terus bergerak dalam kebersamaan dan keikhlasan..wujudkan peradaban.
Garam terlalu asin saat disantap sendiri
Gula terlalu manis saat disantap tanpa pendamping
Daging tak enak saat dimakan tanpa bumbu
Namun, saat garam, gula, santan, cabe dll dicampur dengan daging, maka jadilah rendang yg nikmat.
Ukhuwah indah saat Y
yang rame, yg pendiam, yang gesit, yang kritis berbaur jadi satu.
Saling berbagi, saling melengkapi, saling menjaga.
Salam ukhuwah untuk semuanya
Adb Rahman (Bang Oman)
Departemen Pengembangan Usaha
#Rakornas.JSIT2019_AyoRamaikan
#Rakornas.JSIT2018_AyoBerkarya
#Rakornas.JSIT2019_Ayo BangunBangsa