Untuk Tumbuhkan Kemandirian & Kepedulian, SMPIT Nur Hidayah Surakarta Adakan Program Pengabdian Masyarakat

KARANGANYAR – SMPIT Nur Hidayah Surakarta kembali mengadakan kegiatan pengabdian masyarakat. Kegiatan ini diikuti oleh seluruh siswa kelas 8 SMPIT Nur Hidayah yang berjumlah 191 siswa, terdiri dari 95 putra dan 96 putri. Kegiatan yang diselenggarakan di Desa Pancot, Tawangmangu, Karanganyar ini digelar sejak Kamis, 18 Januari 2018 hingga Sabtu, 20 Januari 2018 dengan tema ”Sahabat Hati, Peduli dan Berbagi”

Pembukaan kegiatan diadakan di Pendopo Desa Pancot yang dihadiri oleh pimpinan sekolah, Lurah Desa Pancot, Kepala Dusun Pancot, Perwakilan ketua RT dan RW serta Bapak/Ibu tamu undangan yang akan ditempati tempat tinggalnya sementara. Suasana akrab dan harmonis tampak terlihat dalam suasana penyambutan ini.

Dalam acara pembukaan Ustadz Bangun Rohmadi selaku yang mewakili pimpinan sekolah mengucapkan banyak terima kasih kepada pemerintah kalurahan dan warga desa Pancot yang telah menerima kami dan bekerja sama untuk mengadakan kegiatan pengabdian masyarakat disini.

“Selama tiga hari anak-anak akan mengabdikan diri mereka untuk melayani masyarakat secara langsung. Pengabdian Masyarakat ini merupakan wadah untuk mengamalkan 5 Nilai Utama SMPIT Nur Hidayah Solo yaitu Bersungguh-sungguh dan mandiri serta Bertanggung jawab dan peduli, ” pungkasnya.

Hal senada juga disampaikan Lurah Pancot, Bapak Suratno mengatakan menyambut dengan senang hati dan tangan terbuka bagi SMPIT Nur Hidayah yang akan mengadakan pengabdian di Desa ini. Terima kasih atas kepercayaannya mengadakan kegiatan di sini. Kami akan membantu sebisa mungkin apa yang bias kami bantu untuk menyukseskan kegiatan ini “Pemerintah kalurahan dan tokoh agama siap membantu apa yang dibutuhkan oleh siswa terkait kegiatan pengabdian masyarakat ini, “ tambah beliau.

Menurut Ustadz Abdullah Jazam selaku ketua panitia mengatakan adapun tujuan diadakan kegiatan Pengabdian Masyarakat ini adalah sebagai sarana meningkatkan ketakwaan kepada Allah SWT, Sebagai sarana melatih kedisiplinan dan kemandirian, kreatifitas dan tanggungjawab siswa, Sebagai sarana siswa untuk menjaga ukhuwah islamiyyah dan Sebagai sarana menumbuhkan jiwa sosial dan ringan menolong sesama.

Tokoh dan warga setempat sangat apresiasi sekali adanya kegiatan ini. Tercipta manfaat yang banyak baik bagi masyarakat maupun siswa itu sendiri, melatih kemandirian, empati, peduli, rasa hormat, bersyukur kepada karunia Allah swt dan masih banyak lagi.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

*