Melirik Eksistensi Sekolah Islam Terpadu di Grand Final Budaya Mutu SD Tingkat Nasional 2016

Dalam rangka peningkatan mutu pendidikan, Direktorat Pembinaan Sekolah Dasar, Direktorat Jenderal Pendidikan Dasar dan Menengah, Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan, melalui Subdit Kurikulum tahun anggaran 2016 melaksanakan Grand Final Lomba Budaya Mutu di sekolah Dasar Tingkat Nasional ke-3 Tahun 2016. Kegiatan ini berlangsung sejak 11-15 Oktober 2016 di Balikpapan.

Dari pantauan JSIT Indonesia, beberapa sekolah Islam Terpadu yang lolos masuk Grand Final ini diantaranya:

  • SDIT NURUL FIKRI – Depok, Cimanggis, Jawa Barat
  • SDIT NURUL ISHLAH – Nangroe Aceh Darussalam
  • SDIT UKHUWAH – Banjarmasin
  • SDIT NURUL ILMI – Jambi
  • SDIT NURUL ILMI – Kukar
  • SDIT IHSANUL AMAL – Hulu Sungai Utara, Kalimantan Selatan
  • SDIT ALFITYAN – Gowa, Sulawesi Selatan
  • SDIT IQRO’2 -Bengkulu
  • SDIT Bustanul Ulum – Terbanggi Besar, Lampung Tengah
Kontingen SDIT Nurul Islah-NAD pada Grand Final Lomba Budaya Mutu Sekolah Dasar Tingkat Nasional 2016
Kontingen SDIT Nurul Islah-NAD pada Grand Final Lomba Budaya Mutu Sekolah Dasar Tingkat Nasional 2016

Inti dari sekolah dasar budaya mutu adalah sekolah dasar yang memberikan layanan prima yang merefleksikan budaya mutu. Budaya mutu merupakan pelaksanaan dari aturan dan tata tertib yang disepakati oleh warga sekolah, dihayati dan dilakukan terus menerus sehingga menjadi sebuah kebiasaan. Kebiasaan baik yang melembaga muaranya adalah tembentuknya karakter peserta didik lebih luasnya tercermin pada tujuan pendidikan Nasional yaitu meningkatkan mutu manusia Indonesia yaitu manusia yang beriman dan bertaqwa terhadap Tuhan Yang Maha Esa, berbudi pekerti luhur, berkepribadian, mandiri, maju, tangguh, cerdas, kreatif, trampil, berdisiplin, beretos kerja, profesional, bertanggung jawab dan produktif, serta sehat jasmani dan rohani (UU Sisdiknas, 2003).

Dalam lomba Budaya mutu Sekolah Dasar penilaian difokuskan pada mutu pendidikan secara keseluruhan (whole school), dengan tetap memberikan apresiasi kepada sekolah yang memperlihatkan katagori tertentu dari mutu yang dinilai. Kategori ini mencakup (1) budaya mutu pembelajaran intrakurikuler, (2) budaya mutu pembelajaran ekstrakurikuler, (3) budaya mutu MBS dan SDBS serta (4) budaya mutu pengelolaan perpustakaan sekolah.

Lolosnya beberapa Sekolah Islam Terpadu (SIT) pada Grand Final Budaya Mutu di sekolah Dasar Tingkat Nasional ke-3 Tahun 2016 ini sekaligus membuktikan bahwa Sekolah Islam Terpadu memiliki kualitas yang membanggakan. Eksistensi sekolah-sekolah Islam Terpadu secara nasional mulai semakin dilirik masyarakat. Semoga SIT ke depan semakin menunjukkan peningkatan kualitasnya di berbagai bidang.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

*