Tangerang (20/05) — Dalam rangka menguatkan kelembagaan sekolah, Jaringan Sekolah Islam Terpadu (JSIT) Indonesia Wilayah Banten mengadakan silaturahmi Kepala SIT se-Banten dan Seminar Pendidikan JSIT Indonesia Wilayah Banten. Acara ini digelar pada Selasa, 14 Mei 2024 di Menara Top Food Alam Sutera Kota Tangerang, Banten.
Kegiatan ini dihadiri oleh Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Provinsi Banten Dr. Tabrani, ketua pembina JSIT wilayah Banten Prof. Dr. Sukro Muhab, M.Si, KH. Taupik Rachmat, S.H.I, dan ketua JSIT Indonesia wilayah Banten Dr. Muhammad Arifin, S.Ag., M.SI. dan kepala sekolah SIT se-Banten.
Kegiatan ini bertema Memimpin Transformasi Pendidikan; Memantapkan Implementasi Kurikulum Nasional Untuk Mewujudkan Profil Pelajar Pancasila. Sebanyak 87 peserta hadir dalam acara ini.
Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Provinsi Banten Dr. Tabrani mengapresiasi dan mendorong kemajuan serta pertumbuhan sekolah Islam Terpadu di wilayah Banten. Diharapkannya, sekolah Islam Terpadu terus melakukan pembenahan manajemen.
“Ada empat aspek yang harus dikuatkan yaitu aspek legalitas, aspek kelembagaan, aspek penyelenggaraan, dan aspek pengelolaan keuangan. Dengan dipenuhinya empat aspek ini Sekolah Islam Terpadu di Banten akan terus bertumbuh,” ujarnya.
Sementara itu, pemateri kegiatan, sekaligus ketua dewan pembina, Prof. Sukro Muhab menyampaikan pentingnya pembelajaran yang berorientasi masa depan.
“Apa yang diajarkan tidak hanya untuk masa kini tapi juga di masa depan. Materia yang diajarkan pada murid Anda tidak akan pernah cukup untuk mereka di masa depan. Maka kurikulum harus mampu beradaptasi masa kini dan mengantisipasi masa depan,” ujarnya.
Diharapkan dengan kegiatan ini dapat membekali kepala sekolah dan peserta seminar dengan penguatan kelembagaan sehingga Sekolah Islam Terpadu semakin tumbuh dan berkembang. Termasuk menghadirkan inovasi pembelajaran yang mampu menyesuaikan dengan kondisi kekinian.