
Bojonegoro (02/05) — SMP IT Insan Permata Bojonegoro mengawali hari pertama masuk sekolah dan kembali berasrama setelah libur hari raya Idul Fitri 1444 H dengan kegiatan halal bihalal dan upacara peringatan Hari Pendidikan Nasional (Hardiknas), karena awal masuk siswa setelah libur lebaran tahun ini bertepatan dengan Hardiknas, Selasa (02/05/2023).
Kegiatan dilaksanakan di halaman sekolah yang diikuti oleh seluruh siswa, guru, dan pegawai tata usaha. Setelah pelaksanaan halal bihalal, kegiatan dilanjut dengan ro’an (kerja bakti) membersihkan lingkungan sekolah dan asrama.
Tepat pada pukul 07.00 siswa dan guru berbaris di lapangan untuk melaksanakan upacara Hardiknas. Regu Paskib Sekolah kehidupan tersebut menjadi petugas upacara. Ferdy Alno siswa kelas 9B bertindak sebagai pemimpin upacara. Setelah upacara selesai dilanjut dengan halal bihalal. Para siswa bersalaman dengan dewan guru dan seluruh warga sekolah secara melingkar.
Setelah itu siswa dibariskan kembali perkelas, kemudian dibagi menjadi dua tim setiap kelasnya. Tim pertama sebanyak 5 anak bertugas membersihkan kelas, dan selebihnya merupakan tim kedua yang bertugas membersihkan kamar asrama dan lingkungan sekolah.
Setelah mendampingi para siswa bersih-bersih, Ustaz dan Ustazah melanjutkan silaturahmi halal bihalal ke pengurus Yayasan Bina Ummat Bojonegoro dan ke rumah warga sekitar yakni Bapak Kepala Desa Ngampel dan tokoh-tokoh masyarakat.
“Kegiatan upacara Hardiknas dan halal bihalal serta ro’an di hari pertama siswa kembali ke sekolah ini diikuti oleh para siswa dengan sangat bersemangat. Kegiatan ini bertujuan mengembangkan kemampuan dan membentuk watak serta peradaban bangsa yang bermartabat sebagaimana tujuan pendidikan nasional yang tercantum dalam UU Nomor 29 tahun 2003, serta mendidik para siswa untuk senantiasa menjaga silaturahmi dan gotong royong,” ungkap Kepala Sekolah.
“Kami merasa senang bisa bertemu dengan teman-teman pasca libur lebaran,” ujar Kayla siswa kelas 9C.
kami pun sangat senang dan bersemangat kembali ke sekolah dengan kegiatan kerja bakti membersihkan lingkungan sekolah agar tercipta kondisi yang nyaman saat pembelajaran,” pungkasnya.