Jakarta (03/02) — Jaringan Sekolah Islam Terpadu (JSIT) Indonesia menggelar Doa Bersama untuk Indonesia bersama Dai ternama K. H. Abdullah Gymnastiar atau yang akrab disapa Aa Gym, secara virtual, Rabu, (03/02).
Kegiatan Doa Bersama untuk Indonesia ini, diselenggarakan sebagai respon atas sejumlah musibah yang terjadi di beberapa wilayah seperti Gempa Bumi di Sulawesi Barat, Banjir di Kalimantan Selatan, Longsor di Sumedang dan lain sebagainya.
Ketua JSIT Indonesia Dr. H. Mohammad Zahri, M. Pd. dalam orasi kemanusiaan di acara tersebut mengajak segenap anak bangsa khususnya warga SIT dimana saja berada untuk peduli terhadap kondisi saudara kita yang tertimpa musibah.
“Dengan kepedulian tersebut minimal kita bisa membantu menyisihkan sebagian rezeki yang kita miliki untuk mereka, atau minimal kita bisa membantu mereka dengan doa yang kita panjatkan kepada Allah SWT,” ungkap pria lulusan program doktoral Universitas Negeri Surabaya ini.
Zahri menambahkan JSIT Indonesia sejak awal pandemi berupaya memberikan solusi dan perhatian kepada para guru, orang tua murid dan masyarakat umum.
“Karena kita sadari bahwa Kepedulian merupakan tuntunan Allah dan Rasulullah ketika kita masih diberikan umur oleh Allah SWT. Kepedulian ini bisa membuat hati kita lembut. Begitu pula dengan Doa yang juga membuat kita peduli terhadap saudara-saudara kita yang sedang diuji musibah”, terangnya.
Sementara itu Ketua Panitia sekaligus Ketua Departemen Sosial Kemanusiaan JSIT Indonesia, Syahroni S. Pd., dalam laporan acara tersebut menyampaikan hal-hal teknis yang dilakukan JSIT Indonesia pasca Gempa di Sulawesi Barat.
“Pasca Gempa di Sulawesi Barat dan Banjir di Kalimantan Selatan kami langsung bergerak untuk menggalang donasi untuk saudara-saudara kita. Dan Alhamdulillah hingga kini banyak yang peduli dan mengingatkan sebagian rizkinya untuk saudaranya. Sebagian dana sudah kami salurkan untuk saudara-saudara kita yang membutuhkan di kedua wilayah tersebut,” papar Syahroni.
Syahroni menutup laporannya dengan menyampaikan terimakasih yang sebesar-besarnya kepada semua pihak yang telah membantu dalam meringankan beban saudara-saudara kita yang terkena musibah.