TENGGARONG – Jaringan Sekolah Islam Terpadu Kabupaten Kutai Kartanegara Selasa, (25/09/2018) menggelar seminar pendidikan di Kecamatan Tenggarong Seberang, Kutai Kartanegara. Kegiatan yang bertajuk “Menjadi Guru Transformatif untuk penguatan Karakter Bangsa” ini diikuti oleh 250 guru setingkat TK, SD dan SMP.
Kegiatan ini diselenggarakan dalam rangka memperingati Milad ke– 15 Jaringan Sekolah Islam Terpadu Indonesia yang memiliki program nasional Training Pendidikan 10.000 Guru se- Indonesia denga tema bakti untuk negeri. JSIT Kukar juga ingin mengambil peran dan kontribusi dalam memajukan pendidikan di Kukar.
“Kegiatan ini kami persembahkan untuk guru-guru sebagai bentuk kepedulian kami akan kemajuan pendidikan di Kukar ini,” ungkap Ahmad Zainuddin, M.Pd.I selaku Ketua JSIT Korda Kukar dan Kubar.
Hadir juga Kepala UPT Layanan Pendidikan Kecamatan Tenggarong Seberang H. Gunanto, M.Pd, Ketua JSIT Wilayah Kalimantan Timur Abdul Wahab Syahrani, M.Pd. Gunanto menyambut baik program ini dan mengapresiasi kontribusi JSIT Kukar dalam me majukan dunia pendidikan.
“Semoga JSIT kukar semakin maju dan berkembang dan semoga training ini dapat dirasakan manfaatnya oleh para pendidik dan dapat diamalkan di unit satuan pendidikan masing-masing,” katanya.
Kegiatan di aula SIT Insan Cendikia Tenggarong seberang ini, menghadirkan dua pembicara yaitu Lalu Yulhaidir, M.Psi, Psikolog dari NTB dengan materi menjadi guru transformatif untuk penguatan karakter bangsa. Disusul pembicara kedua dengan materi merancang pembelajaran transformatif yang disampaikan oleh Bimansyah, S.Pd.I selaku Ketua Harian Yayasan Amal Sejahtera Insan Cendikia Tenggarong Seberang.
Eka, guru PAUD merasakan inspirasi dimana para guru diminta menjadi pembelajar sejati, mengikuti perkembangan zaman, dan memonitor capaian hasil belajar siswa.